Laporaaan!

Hallo hallooooo, jujur saja saya tidak mood akhir-akhir ini untuk posting tapi hanya ingin laporan sekarang. Ulsem uda selesai, dari kemarin rabu sih dan. Its time to rest my brain. Hasilnya? I dont care, peduli banget sama hasil ulsem, yang penting nilai UAN aku ntar. Yang jelas, nilai yang sekarang jadi patokan, kalau jelek harus belajar lagi, kalau bagus oke harus aku pertahanin dan lebih tingkatkan. Tapi yang jelas jalan untuk 3 besar di kelas terbuka lebar. Yaiya, rata-rata matematika ku yang 8,2 itu ternyata tertinggi di kelas ya ampun Tuhan aku nggak bisa berkata apa, itu nilai jelek banget pasti di mata mama papa, tapi yauda lah. Yang penting aku uda usaha sebisa aku untuk balikin otak ku yang kata mama papa itu dulu pinter banget kayak albert *ea sebenernya nggak gitu juga*.

Oke, nilai yang lain sepertinya standart aja dan jauh dari kata bagus oke pastinya di mata mama dan papa ku. Mereka itu bilang nilai bagus kalau 100. Ya kayak adek ku tuh, nilainya 100 90 100. Oke, aku tau dia pinter tapi dia itu kan masih SD jangan disamain dong sama aku yeaay. Yang jelas, aku bingung aku bisa ngerjain dengan mulus aman dan lacar tapi kenapa nilai matematika ku cuman 63 cuman? eh gila itu bukan cuman tapi emang jelek banget cok. -_-" Isss, ke-na-pa? Aku tau aku bisa jauh lebih dari itu, tapi asal kalian tau aku latian bukan cuman 50 soal tapi beratus soal, dan hasilnya cuman itu? Mengecewakan kawan. Aaaa scanernya nggak salah ngitung kan yaa *melas*

Tapi sampai detik ini, aku belum ada her sih. Dan I wish pokoknya masuk Big three in my class aminnnnnn. Cuman nggak ngarep kalau masuk big three diusir dari 9H isss ngajak kelahi. Nggak ya ENGGAK! Sekali nggak tetep nggak, dear anak model, kalian uda kompak cekalee loh tolong dong jangan bikin kami terpisah I wish you all understand. Dari dulu kita selalu aja dianak tirikan, kalian kalian dan kalian. *sebenernya nggak gitu juga* Ya intinya, dulu pas kelas 7 kan karena kalian. Masak kali ini karena kalian lagi. Oke kawan? Tapi kalau semua keputusan sudah bulat di tangan Pak Suroto dan Pak Uki, mau berkata apa. Let it be~ Let it be~ Let it be~ Let it be~ There will be an answer let it be~

Ahh lawaq deh aku, dari tadi oiya tapi eamng uda lama nggak ngerandom gini. Yang jelas itu aja, aku cuman pingin kelasnya jangaaaaaaaaan diacak lagi. Kasiani kami yang sudah sangat cinta sama 9H, nggak bakal ada yang ganti mama kembei dan susunya wkwk ._.v Okee, ini semua hanya tentang sarana sih. Ya seperti yang mantan ku katakan dulu aku masih sedikit ingat. Cuman, buat aku kehangatan sama mereka dan tentunya wali kelas ku yang aduh unyuuu banget *oke jgn ngartiin unyu itu anjing*. Pokoknya ya berasa keluarga besar deh di kelas, ada mama kembei ada bunda Retno, ada monyetnya harimaunya ada babinya ada semuanya ada di dalam kelas. Walau kita nggak kompak, cuman kita punya satu tujuan bersenang-senang.

Dan aku tau, mereka semua juga pingin lulus dan meraka semua bisa walaupun guru-guru sangat mengkhawatirkan kami. Tapi ya ini lah kami, aku cuman nggak rela kehilangan ceramah yang bakal bikin kamu semangat sampai sore buat belajar yang dikasih Bu Retno hampir tiap pagi. Belum lagi, lelucon temen-temen yang bikin kamu nggak berhenti ketawa sampai pingin nangis kadang bahkan pingin kencing sumpah aku pernah sampai kayak gitu. Trus nyanyi bareng mereka dari lagunya let it be - imagine - bujangan - bintang kecil - kau curi lagi - dst. Kalian tau? Itu tidak kita rencanakan semua tiba-tiba aja cling ada gitu aja.

Dear all my classmate, makasih udah bikin hari-hari ku indah berwarna dan sangat menyenangkan bareng kalian. Kalian yang bikin aku without boyfriend you can still laugh at this school, and with them I can forget if I miss my ex so much. Dan bila esok aku harus pergi dari 9H jangan paksa aku tuk cari yang lebih baik *loh?* Yang jelas kenangan bareng kalian, curhat bareng kalian semua itu menyenangkan. Kalian emang bukan teman yang baik apalagi sahabat yang baik. Tapi kalian semua itu, teman yang tau cara terbaik untuk menghibur teman.m Kalian nggak ikut nangis waktu aku nangis, kalian nggak ikut sedih waktu aku sedih, kalian nggak ikut marah waktu aku marah, kalian nggak ikut benci waktu aku benci. Tapi kalian ngarahin aku untuk jadi aku yang seharusnya. Untuk ngelakuin apa yang seharusnya aku lakuin. Well, kalian the best lah!