Laman

Selasa, 16 November 2010

Tatapan Mu

Pernah ku lihat tatapan mata mu itu. Bahkan dulu sering ku lihat tatapan itu. Bahkan sampai sekarang tatapan itu masih sama, sama sekali belum berubah. Masih tetap teduh, masih tetap menggertarkan hati, dan masih menatap ku.
Sebenernya kadang ku bertanya-tanya mengapa masih kau berikan tatapan mata mu itu kepada ku? Namun aku cukup tau kenyataan yang terjadi. Sebenarnya aku tak ingin lagi melihat tatapan mata itu, yang selalu membuat langkah ku dua kali lipat lebih cepat. Yang selalu membuat jatung ini makin cepat berdetak.
Cukup ku sadari, hanya itu yang dapat membuat ku tenang. Melihat tatapan mata mu, senyum manis mu, dan yang terpenting melihat mu bahagia. Aku memang pernah menyakiti, tapi bukan berarti aku tak ingin melihat mu bahagia. Aku tau aku terlalu jahat, tapi bukan berarti aku tak ingin menjadi baik.
Kadang ku sesali mengapa dulu suka ku sia-siakan tatapan mata itu. Karena memang dulu aku tak sanggup melihatnya. Dan mengapa baru sekarang ,ku sadari betapa berarti tatapan mata itu. Yang lebih menyakitkan, mengapa baru sekarang selalu ku cari tatapan mata itu.

with love,

Tidak ada komentar: